Minggu, 30 September 2012

3 Teknik Dasar Menggenggam Handgun Yang Efektif

Sebelumnya ada istilah-istilah asing yang perlu kita pahami dalam menggali teknik yang dipresentasikan :.
Weapon hand, adalah tangan anda yang terbiasa menarik pelatuk. Kalo anda kidal, berarti tangan kiri anda kita sebut Weapon Hand.
Reaction Hand, adalah tangan anda yang mensupport weapon hand.

Oke langsung kita bahas…

Pertama, Genggam grip pistol dengan weapon hand secara penuh & konsisten. Genggam dengan erat. Kenapa demikian? Karena genggaman tsb akan memberikan resistensi ke arah weapon hand saat pistol meletus. Kalo GBB (gas blow back) pistol sih ndak terlalu berasa, tapi kalo anda pegang senpi/real steel…baru kita ngerti pentingnya menggenggam dengan benar.

Jangan lupa, finger off! Telunjuk mengarah ke depan sejajar dengan laras. Kalo anda sudah siap menembak, jari telunjuk weapon hand siap menekan trigger.

Kedua, perhatikan bidang pistol yang akan digenggam reaction hand. Area tsb adalah area prioritas yang harus anda cover menggunakan reaction hand.

Area yang diberi warna kuning adalah area prioritas yang harus dicover oleh reaction hand

Nah, gimana cara mengcovernya? Mari kita intip foto dibawah ini…


Tempel telapak tangan bagian weapon hand seperti di foto. Jempol mengarah ke depan, sejajar dengan laras. Jari-jari mengambil sudut 45 derajat. Lalu genggam dengan erat. Simpan jari-jari anda di bawah trigger guard. Posisi akhir nanti seperti ini…






Ketiga, Jika pistol anda ada Beavertail-nya (kalo diterjemahin, ekor berang-berang…hehehe), sebagian besar pistol punya beaver tail, biasanya model pistol seperti M1911 & Hi-Capa, dll. Beavertail itu seperti foto di bawah ini….


Pastikan tidak ada gap/jarak antara beaver tail & selaput tangan anda (selaput antara jempol & telunjuk) seperti foto di bawah ini!! Hal tsb berguna untuk memberikan tahanan saat ada recoil kebelakang. Prinsip ini berguna untuk mengarahkan recoil agar muzzle/moncong tetap stabil menghadap ke depan. 

Yg dilingkari merah itu bagian yg harus anda perhatikan, tidak boleh ada gap/jarak!
 
Next posting, kita bahas tentang teknik-teknik yang lain…pastikan blog TSHC-Makassar anda bookmark yah!

Selamat berakhir pekan








Tidak ada komentar:

Posting Komentar